Untuk
kaum adam yang tampan dan bijaksana..
Sebenarnya wanita itu adalah barang
yang paling berharga dan mulia. Jika kalian bisa mengerti wanita. Sebenarnya wanita
itu hanya ingin disayangi sepenuhnya. Mereka tidak butuh kata-kata romantis
walaupun terkadang mereka terbang saat kau membual padanya. Mereka tidak butuh
bertemu dan saling memegang tangan, walaupun mereka selalu membayangkan hal
indah itu menghiasi hubungan mereka. Tapi kadang mereka marah jika lelaki tak
menyediakan waktu untuk bertemu dengannya, mereka marah ketika kekasihnya tidak
membalas pesan, mereka marah jika kekasih sibuk dan melupakan mereka, mereka
marah ketika kekasihnya bercanda keterlaluan, mereka marah jika lelaki tidak
mau mengalah. Mereka memang butuh itu, tapi bukan berarti mereka sangat
membutuhkan perhatian, waktu, dan tenaga lelaki. Mereka hanya minta 1, kasih
sayang. Meskipun lelaki tak bisa bertemu, tak banyak waktu, seperti kisah-kisah
cinta jarak jauh, asalkan lelaki itu memberikan kasih sayangnya yang besar dan
tulus mereka pasti bisa memakluminya. Memang ada yang tidak bisa, tapi
perlakukan dia dengan sentuh hatinya. Jangan membentaknya, disaat dia sedang
marah cukup katakan: aku mencintaimu disaat kapanpun, saat marah, menangis atau
tertawa. Lihat saja, kemarahannya akan memudar. Wanita itu tidak bisa membenci
orang yang disayang. Sekalipun bisa, mungkin itu palsu, coba tanya saja pada
hatinya terdalam, pasti masih ada namamu disana.
Wanita memang suka mengatur, memang
selalu menuntut untuk dimengerti, memang suka berpura-pura jika ia baik-baik
saja, memang selalu dikejar terlebih dulu, dan di saat hatinya luluh, kebanyakan
dari mereka akan ditinggalkan. Banyak lelaki bilang wanita itu egois, tidak
bisa memikirkan perasaan lelaki. Itu salah, meskipun wanita terlihat begitu
ketus, sangat menuntutmu, egois, dibalik semua itu, coba lihat siapa yang
mendampingimu saat kamu sedang jatuh. Wanita itu keras kepala, tapi rasakan
betapa perdulinya wanita pada orang yang disayang. Mereka ingin dimengerti,
mereka ingin diberi kasih sayang yang seluas-luasnya. Mereka ingin dihargai,
mereka ingin ditahan untuk tidak pergi, mereka ingin dirindukan, mereka ingin
dibutuhkan.
Dalam hubungan yang biasanya terjadi,
di awal-awal lelaki akan mengejar mereka. Jungkir balik mereka lakukan. Rintangan
sesulit apapu lelaki tangguh menaklukanya. Itu membuat wanita terpukau, membuat
wanita berfikir jika lelaki ini giat menggapai cintanya. Namun, semua akan
berbeda jika sudah berbulan-bulan atau bertahun. Yang dulunya lelaki mengejar
tanpa lelah, sedangkan wanita terus memacu lelakinya untuk berjuang. Karena mereka
ingin dan pantas diperjuangkan. Mereka manja, mereka ngambek, mereka hanya
minta perhatian lebih. Kini berganti menjadi wanita yang melihat lelakinya
lelah mengejarnya terus-menerus. Maka tak jarang wanita mengejar lelakinya yang
berlari itu. Mengajak lelakinya untuk saling mengejar. Bukan berjalan namun
wanitanya sudah berlari jauh berkeringat. Lama-lama lelaki itu lelah berlari,
mereka memilih berhenti. Bukan untuk istirahat, tapi untk mundur dari
pertandingan. Wanita menyulut semangat lelakinya, tapi terlambat, lelaki itu
sudah terlalu lelah ataupun sudah berpindah. Maka hubungan berakhir. Saat wanita
mulai memahami lelakinya yang kelelahan, saat wanita mulai menjadikan lelaki
itu sebagai yang terakhir dan satu-satunya, saat wanita sudah siap merubah
sikapnya yang selalu ingin dikejar, saat itu juga mereka membuang angan-angan
bersama lagi. Karena entah cinta yang datang terlambat, atau lelaki yang pergi
terlalu cepat..
Ini memang bukan cerita seluruh wanita
dan seluruh pria. Ini hanya cerita yang dialami sahabat, teman, film-film, dan
aku sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar